Jogja memang pantas disebut dengan sebutan kota wisata, karena banyak tempat wisata di Jogja yang unik dan menarik, salah satunya adalah Museum Vredeburg Jogja. sebelum membahas tempat wisata di Jogja Museum Vredeburg anda harus tau tentang sejarah Museum Vredeburg Jogja terlebih dahulu.
Museum Vredeburg
Sebelum memiliki nama Museum Vredeburg, museum ini disebut dengan nama Rustenburg atau benteng peristirahatan. Kemudian sekitar tahun 1756-1788 disempurnakan dengan diubah namanya menjadi Museum Vredeburg. Dulunya museum ini dijadikan sebagai benteng yang berfungsi sebagai benteng pertahanan belanda.
 |
| Halaman Museum Vredeburg |
Museum yang di dirikan oleh belanda ini memiliki luas 2.100 meter, serta memiliki 4 sudut yang sama berfungsi untuk berjaga-jaga dan mengintai kegiatan keraton dan pergerakan masyarakat Jogja. Museum Vredeburg Jogja ini menjadi saksi bisu kemerdekaan Indonesia karena telah melewati masa penjajahan Belanda dan Jepang hingga masa kemerdekaan Indonesia.
Kemudian pada tahun 1980 dengan ijin dari Sultan Hamengkubuwono IX, Benteng Vredeburg ini menjadi pusat pengembangan budaya nusantara. Dan pada 23 November tahun 1992 diresmikan sebagai museum yang memiliki koleksi diorama perjuangan dari masa penjajahan Belanda hingga orde baru.
 |
| Museum Vredeburg, Yogyakarta. |
Sejarah panjang yang dilalui oleh Museum Vredeburg Jogja ini, sekarang telah memiliki keindahan tersendiri. Sehingga tak jarang bila banyak wisatawan yang datang untuk menikmati wisata di Museum Vredeburg Jogja.
Masuk ke pintu gerbang museum Museum Vredeburg, anda akan melihat pintu gerbang yang dibangun pada penjajahan Belanda, sehingga memiliki arsitektur yang khas Belanda. Kemudian masuk kedalam lagi, anda akan melihat dua buah pilar di depan gedung yang berada di sebelah kanan dan kiri gedung.
Meskipun museum ini dibangun oleh penjajahan, namun Museum Vredeburg Jogja ini juga memuat kisah perjuangan dari bangsa indonesia dalam melawan penjajah, sehingga Museum Vredeburg Jogja ini juga dijadikan sebagai tempat wisata edukasi, karena di dalamnya memuat seni, budaya, dan ilmu pengetahuan sejarah.
 |
| Museum Vredeburg, Yogyakarta. |
Di tempat wisata Jogja Museum Vredeburg juga terdapat diorama yang melambangkan kisah bangsa Indonesia dalam melawan penjajahan Belanda. Diorama yang berada di Museum Vredeburg Jogja ini terdiri dari 4 bagian, dimana dipisahkan dalam 2 gedung yang berbeda. Dan pada setiap diorama memiliki kisah yang saling menyatu pada setiap adegannya serta dilengkapi dengan sarana media interaktif berupa media layar sentuh.
Museum Vredeburg Jogja memang pantas menjadi tempat wisata edukatif, karena bukan hanya menawarkan kisah sejarah masa lalu, namun di dalamnya juga memiliki fasilitas seperti ruang audio visual, perpustakaan, ruang pertunjukan dan fasilitas lainnya yang mendukung edukasi. Di ruang audio anda akan dapat melihat film dokumenter yang memiliki durasi sekitar 10-15 menit.
Keseluruhan bangunan Museum Vredeburg Jogja berbentuk bujur sangkar, dimana pada keempat sudutnya merupakan tempat penjagaan yang disebut dengan selaka dan basiton. Oleh Sultan, keempat sudut ini diberi nama dengan jaya wisesa yang artinya sudut barat laut, jaya purusa yang artinya sudut timur laut, jaya prakosaningprang yang artinya sudut barat laut dan jaya prayitna yang artinya sudut tenggara
 |
| Museum Vredeburg, Yogyakarta. |
Museum Vredeburg Jogja merupakan pengejawatan atau manifestasi hubungan antara belanda dan keraton, karena pada masa penjajahan, keraton yogyakarta telah mendapat pengakuan untuk menjadi negara kerajaan oleh Belanda.
Museum Vredeburg Jogja banyak dikunjungi oleh berbagai wisatawan lokal maupun dari luar daerah, karena Museum Vredeburg Jogja memiliki keindahan tersendiri dan juga dapat menjadi tempat mencari pengetahuan baru karena anda bisa mencari informasi tentang sejarah masa lalu dari perjuangan masyarakat Indonesia dalam melawan penjajahan Belanda dan Jepang.
 |
| Museum Vredeburg, Yogyakarta. |
Di tempat ini anda akan melihat foto, lukisan dan patung tentang cerita dari penjajahan bangsa indonesia, sehingga akan dapat menambah rasa nasionalisme dalam diri anda, sehingga anda akan lebih memaknai arti perjuangan dari bangsa Indonesia. sekarang kita bahas akses dan lokasi Museum Vredeburg.
Akses dan Lokasi Museum Vredeburg, Jogja
Untuk mengunjungi tempat wisata Museum Vredeburg Jogja, anda bisa mencari lokasinya di Google Maps agar memudahkan perjalanan anda. Museum yang berada di Jln. Jenderal Ahmad Yani No. 6 Yogyakarta ini dibuka pada hari selasa sampai minggu dan mulai di buka pukul 07.30 hingga 16.00, dan pada hari senin dan hari libur nasional Museum Vredeburg Jogja ini ditutup.
Sedangkan untuk biaya masuknya sangat murah hanya 3 ribu saja anda bisa menikmati Wisata Edukatif Museum Vredeburg Jogja.
 |
| Tiket Museum Vredeburg, Yogyakarta. |
Museum sangat Mudah di temukan karna letak lokasi mesum berada di depan Gedung Agung dan Kraton Kesultanan Yogyakarta. kalau dari Jln. Malioboro ke arah selatan sesudah Pasar Beringharjo. kalau menggunakan bus umum atau Trans Jogja silangkan turun di Halte Ahmad Yani. karena Halte Ahmad Yani berada di depan pintu Gerbang Museum Vredeburg.
Bagaimana sejarah dan akses museum yang mudah, tertarik kalian berkunjung ke Museum Vredeburg Jogja. kapan lagi kalian berwisata sambil belajar sejarah, cuma ada di Museum Vredeburg kalian bisa berwisata sambil belajar sejarah. Semoga informasi Sejarah Museum Vredeburg menambah kesan Istimewa dari Kota Yogyakarta.
0 komentar:
Posting Komentar